Mengenal Khasiat Brotowali
Brotowali menyukai tempat panas, termasuk perdu, memanjat, tinggi batang sampai 2,5 meter. Batang sebesar jari kelingking, berbintil-bintil rapat rasanya pahit.
Daun tunggal, bertangkai, berbentuk seperti jantung atau agak budar telur berujung lancip, panjang 7 - 12 cm, lebar 5 - 10 cm. Bunga kecil, warna hijau muda, berbentuk tandan semu. Tumbuhan ini bisa diperbanyak dengan cara stek.
Adapun nama lokal dari Brotowali antara lain:
Antawali, bratawali, putrawali, daun gadel (Jawa);
Andawali (Sunda),
Antawali (Bali),
Shen jin teng (China).
Bagian yang dipakai dari tanaman brotowali adalah Batang. Adapun kegunaannya antara lain :
1. Rheumatic arthritis, rematik sendi pinggul (sciatica), memar.
2. Demam, merangsang nafsu makan, demam kuning.
3. Kencing manis.
Cara pemakaian batang brotowali adalah dengan merebus 10 hingga 15 gram dan meminum air rebusannya. Sedangkan untuk pemakaian luar, air rebusan batang dipakai untuk mencuci koreng, kudis, dan luka-luka.
Berikut jika Anda tertarik untuk menggunakan Brotowali sebagai obat.
Rheumatik :
1 jari batang brotowali dicuci dan potong-potong seperlunya, direbus dengan 3 gelas air sampai menjadi 1 1/2 gelas. Setelah dingin disaring, ditambah madu secukupnya, minum. Anda bisa meminumnya sehari 3 x 1/2 gelas.
Demam kuning (icteric) :
1 jari batang tanaman dicuci dan potong-potong, direbus dengan 3 gelas air sampai menjadi 1 1/2 gelas. Diminum dengan madu secukupnya. Anda bisa minum sehari 2 x 3/4 gelas.
Demam :
2 jari batang brotowali direbus dengan 2 gelas air, sampai menjadi 1 gelas. Setelah dingin, diminum dengan madu secukupnya. Anda bisa minum sehari 2x1/2 gelas.
Kencing manis :
1/3 genggam daun sambiloto, 1/3 genggam daun kumis kucing, 3/4 jari ± 6 cm batang tanaman dicuci dan dipotong-potong, direbus dengan 3 gelas air sampai menjadi 2 gelas. Diminum setelah makan, sehari 2 X 1 gelas.
Kudis (scabies) :
3 jari batang brotowali, belerang sebesar kemiri, dicuci dan ditumbuk halus, diremas dengan minyak kelapa seperlunya. Dipakai untuk melumas kulit yang terserang kudis sebanyak sehari 2 x.
Luka :
Daun tanaman ditumbuk halus, letakkan pada luka, diganti 2 x perhari. Untuk mencuci luka, dipakai air rebusan batang tanaman.
Adapun sifat kimiawi dan efek farmakologis dari brotowali adalah pahit, sejuk. Fungsinya untuk menghilangkan sakit (Analgetik), penurun panas (antipiretik), dan melancarkan meridian.
Adapun kandungan kimianya antara lain Alkaloid, damar lunak, pati, glikosida pikroretosid, zat pahit pikroretin, harsa, berberin dan palmatin. Akar mengandung alkaloid berberin dan kolumbin.
Tanaman Obat Brotowali : http://mahkotadewa.net/
Yang butuh bibit atau simplisia brotowali bisa hubungi kami di chasiapro@gmail.com atau 082136712513 Siap kirim ke seluruh Indonesia. @Trims Prabowo JOgja
BalasHapusbagi rekan semua yang membutuhkan brotowali kering (simplisia), brotowali bubuk (powder) serta bahan baku herbal/jamu lainnya seperti daun insulin, jahe, kencur, kulit manggis, daun dewa dan lain-lain bisa hubungi Herbadream di 085702118190. terima kasih
BalasHapus